Pages

Saturday, February 27, 2016

Pasrah

Rasanya aku pernah seperti ini.
Berharap sedalam ini,
Menggenggam sekuat ini
Sampai akhirnya berakhir menyakitkan.
Cukuplah sudah aku bermain-main.
Ku tahu, tak banyak waktu yang kupunya.
Akhiri saja segala nya.
Toh semua sama saja.
Pada akhirnya luka tetap ada,
Bekasnya terlihat jelas.
Perih itu tak bisa kututupi.
Sakitnya tak bisa ku elakkan.
Aku menyerah.
Dalam doa ku pasrahkan diri.
Mungkin ada yang lebih baik.
Mungkin saja.
Tapi kapan?
Sampai kapan aku harus menunggu?
Manusia memiliki batas.
Begitupun aku.
Bukankah itu hal yang wajar?
Atau ini lagi-lagi salahku?
Tuhan..kemana aku harus melangkah?

No comments:

Post a Comment