Entah kenapa rasanya semua tak mungkin terjadi.
Keyakinan dulu kini menghilang.Aku yang terlalu berharap atau waktu yang tak mengizinkan?
Mungkin aku yang terlalu cepat menyimpulkan.
Segala nya kini terasa berbeda.
Segalanya terasa hambar.
Terjadi karena sebuah alasan yang tak bisa kumengerti.
Entah harus bagaimana aku bersikap.
Ingin tetap begini namun tak kuasa.
Ingin merubah namun tak bisa.
Aku lelah terus seperti ini.
Bagai merindu cinta yang baru.
Yang entah kenapa semakin membiru.
Bahkan terlihat seperti terburu.
Jika saja segalanya tak sesulit ini..
Jika saja keadaan tak serunyam ini..
Mungkin akan berbeda cerita yang tercipta.
Mungkin aku tak harus bingung bagaimana harus bersikap.
Aku ini hanya manusia seperti pada umumnya.
Tak ada yang menarik untuk di banggakan.
Terlalu mudah menemukannya pada yang lain.
Mudah terlupakan dan tersingkir.
Terbiasa, memang aku sudah terbiasa dengan hal itu.
Aku kini hanya seonggok masa lalu.
Tak ada yang memperdulikannya.
Bahkan malam enggan memikirkannya. Memang aku siapa?
Tidak. Ini bukan salah malam.
Aku yang terlalu naif.
Berkata tidak menginginkan tapi selalu berdoa dalam hati.
Berkata baik-baik saja tapi selalu mengharapkan nya disisi.
Berharap rasa ini tak hanya sendiri.
No comments:
Post a Comment